Ada yang nggak
tahu apa itu keju? Pasti pada tau lah, ya, guys.
Nah, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), keju adalah bahan makanan
yang dibuat dari sari air susu melalui proses peragian yang dikeraskan
(dikentalkan). Bahan makanan yang satu ini terkenal hampir di seluruh dunia.
Tidak diketahui persisnya di mana pertama kali ditemukannya keju. Ada yang
berpendapat bahwa keju pertama kali ditemukan di Timur Tengah secara tidak
sengaja oleh pengembara Arab.
Keju merupakan produk dari susu murni atau dapat
juga ditambahkan dengan krim. Untuk yang sudah ditambahkan kandungan krim, keju
menjadi kaya akan kandungan lemak, kolesterol, laktosa, fosofor, dan kalori
yang tinggi. Satu porsi atau setara 30 gram keju jenis che**ar saja sudah
mengandung 200 gram kalsium setara dengan kandungan kalsium yang ada pada susu
murni berukuran sedang.
Tau nggak sih, ternyata terlalu sering mengonsumsi
keju olahan juga akan mengakibatkan berat badan meningkat dan juga menaikkan
kadar gula darah. Selain itu, kombinasi keju dalam bentuk kue ditambah dengan
telur akan menyebabkan menurunkan gairah makan. Konsumsi keju yang mengandung
lemak yang sudah dalam bentuk makanan olahan kue yang mengandung gulatinggi
sering menyebabkan pengosongan perut. Untuk makanan keju olahan seperti ini,
banyak ahli nutrisi menggolongkannya ke dalam junk food.
Para peneliti keju menyarankan untuk mengonsumsi
keju secara wajar. Sebab, kandungan kalsium yang tinggi dalam keju akan
menghasilkan ekskresi lemak yang tinggi. Menurut American Heart Association,
jika ingin mengonsumsi keju, pilihlah keju yang bebas lemak atau rendah lemak. Sebab,
jenis keju tersebut akan membantu mengurangi kadar kolesterol dan lemak jenuh.
Menurut penelitian dari Ohio State University,
mengonsumsi alpukat yang dibarengi dengan mengonsumsi keju dan mayones akan
menyebabkan berat badan meningkat tajam. Sebab, keju dan mayones mengandung
lemak jenuh dan juga berkalori tinggi, sedangkan alpukat mengandung lemak dan
juga berkalori tinggi pula. Jadi, jika kita mengalami kenaikan berat badan
sampai menjadi berlebih (obesitas), tentunya ini sangat tidak baik bagi
kesehatan jantung kita.
Kurangi mengonsumsi keju, ya, guys. Karena sesungguhnya
sesuatu yang berlebihan itu tidak baik, termasuk perasaan kamu ke dia. Aaa...
cie.... Hahaha.... abaikan. Oke guys, semoga bermanfaat, ya. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar